aku heran,.. kenapa aku sudah berada disini. padahal selama aku dikampus, tidak ada orang yang aku kenal disini. dan tak ada yg mengajakku masuk ke sini. dunia keduaku setelah keluarga tercinta aku. palingan aku di follow oleh senior ku satu kampung atau senior lain yang coba mendekatkan diri padaku. tapi ini?? tak banyak yg menfollow aku dan itupun tidak terlalu kecuali kakak asuhku dulu pas pmb.
hatiku tergerak begitu aja untuk mengenalmu. yaitu kau HMI. keluargaku yg paling dekat saat ini dimedan.
sebelumnya, berbagai statement bermunculan tentang dirimu. aku yang polos bertanya kesana kesini untuk mencari kebenaran itu. terkadang hati jahatku berkata, "jangan kau disini..jangan kau disini..masuklah kau ketempat yg paling populer saat itu" .tapi hati kecilku menjawab : "tidak,.. aku tidak percaya,.. akan kah jika itu buruk dimata org lantas aku menghindarinya??" jawabanku hanya satu terbenak "kenapa gak masuk aja didalamnya.??cari tau kebenaran.. jika memang benar buruk kan bisa diperbaiki jadi lebih baik. jika dugaan orang sekitar salah,. ya alhamdullilah. tingkatkan jadi lebih baik lagi. kalaubegitu, kenapa harus lari dari masalah? kenapa harus menghindar masuk sini?? iya kan? pas berinteraksi dg org2 itu, apa kamu merasa risih sebelumnya? tidak kan? malah aku pas berinteraksi dgnya aku merasa ketulusan untuk mjdkan aku layaknya adek kandung dan layaknya keluarga ada,.. dan aku merasa kebaikan ini tidak d buat2. ya spt kita berinteraksi dg keluarga lah..salahkan aku buat statement begitu? haruskah aku juga mengikuti org2 spt itu sdg aku tak mengetahui kebenaran itu?" ahh,.. nyaris saja diriku tergolong org2 yang menduga2 yg sungguh akan berefek buruk bagi yg lain krn diriku nantinya tanpa aku mengetahui sebab yg pasti.
nah,.lanjut cerita,. setelah aku dengar statement yg kurang mengenakkan dari org2 yg bukan disana dan bahkan pernah disana tapi keluar,. membuatku semakin bertanya., benarkah itu?? dan benarkah? diriku berkata dan bertanya aku gak percaya.. loh,.. kok hmi kek gitu? astagfirullah,... andaikan aja itu benar dibilang org, aku ingin menyelamatkannya yaallah.
sebelum aku masuk hmi, aku malah merasa bahwa statement yg bilang orang itu gak benar. dan malah org yg blg itulah yg sebenarnya spt itu. akupun memutuskan utk ikut mop :). keganjilan yg org blg ttg hmi sirna, setelah aku melihat, ada salah satunya itu bertanya kesalah satu kawanku d sms "dek, berapa org yg ikut? enak ya ikut itu?" . dibenakku apa?? astagfirullah ya allah,.. aku berfikir kok gitu sih nanyanya,.. tapi aku mencoba untuk positif thinking dan positif thinking :)
akhirnya aku masuk hmi. tapi penasaranku ttg statement org itu sebelumnya belum terjawab. aku dg beraninya bertanya kpd kakak asuh ku "bang, apa benar hmi kayak gini? apa benar hmi kayak gitu?". abang itu malah tidak bilang nggak kok dek,.tapi dia malah bilang "masuk aja dulu ya dek disini, kalau gak suka,ya pilihan adek untuk gak disini. dan sekali lagi ttg statement itu,.coba baca ayat 17:36" begitu tenangnya abang itu menjawab dg senyum ikhlas. dan saat itu aku sedikit tenang. tapi masih belum menenangkan hatiku. seolah2 sungguh besar pengaruh statement itu ttg hmi. sangat prihatin kali aku jika masih mengingatnya.
akupun kembali bertanya pada senior hmi lain, "kak,.benarkah hmi spt itu?" lalu kakak itu menjawab.."dek, kalau memang spt itu, pasti kakak udah keluar.krn kakak orgnya mood2an".dan banyak lagi aku bertanya.dan akhirnya hatiku kukuh. ahh,.gak benar dibilang org ni. tapi sekali lagi, untuk menguatkan itu, aku akan masuk kesini dan harus jadi pengurus.
akupun telah jadi pengurus, membuat semua jawabanku terjawab. yg pertama,lamanya rapat karena org, eh ternyata krn anggotanya belum dtg,bukan krn semua org dtg tp masih d tunda2.
yang kedua,memaksa dan sering di telpon2,. ehh ternyata juga salah pengertian org itu,. bukan memaksa, tapi membantu mengingatkan kalau ada rapat.kan kewajiban juga kita untuk dtg krn kita udah berorganisasi. gak mungkin kan,pengen kegiatannya aja tapi proses gak mau?.. dan sering ditelpon2, wajar aja, karena udah disms gak ada konfirmasinya. dan asal teman2 pembaca tau, organisasi hmi adalah organisasi pembinaan. yg tau rapat itu bukan yg harus terlibat aja. tapi seluruh kita partisipasi juga harus tau jalannya rapat.
coba aja cara hmi ini di terapkan dikampus dan diperkuliahan, semua mahasiswa insyaallah paham semua.krn dibina dan diarahkan.
tapi sayangnya, org selalu salah tafsir ttg ini.
dan aku juga heran dg sifat manusia, dikasih binaan gak mau malah nyeloteh. tapi gak dibina nanti dibilang gak da peduli sama sekali --"
itu pas bulan2 pertama,..kemudian kegiatan di hmi pun di mulai, dan mulai membentuk kepanitiaan. wah,. terjawab statement ketiga ttg hmi rapatnya malam2,.dan org sering salah tafsir. wajar aja kadang malam. mulai rapat jam 4,anggota yg datang jam 5,di skor lagi rapatnya. yg dibahas banyak,kalau tunda pada gak bisa. nah,disinilah yg kena,hminya, padahal individulnya.
sepertinya perlu pemahaman lebih lah kpd individualnya :)
dan waktu gentar2nya rapat/berdebat, sempat aku mau keluar dari hmi krn rapatnya bertele2. ehh,,ternyata itu dinamika. sengaja dibuat bertele2 agar kita ngerespek, ehh orgnya gak ngerespek.dibinanya susah kali termasuk aku saat itu. hehe. dan aku saat ini baru menyadari kalo dinamika itu perlu. untuk membentuk karakter kepribadian jadi lebih baik. gak oon aja jadi org. kenak marah aja langsung nangis,.dijatuhkan aja langsung drop. haha. banyak untung juga dikasih dinamika ya. contohnya, kalau di hmi kita dilatih kayak gitu, padahal itu dibuat2, ehh pas ketemu keadaan yg sebenarnya kita gak canggung dan tahan banting. apalagi pas koass tu. banyak kali tekanan batinnya. haha.. dan aku liat anak hmi, kalo udah di luar menangani berbagai sifat org spt itu yah biasa aja. gak spt yg lain yg gak terlatih, yg kalo kena dinamika sosial aja langsung ngeluh. untung kan? gak berdampak burukkan?? itulah yg ku pikirkan saat ini.. bersyukur kali aku secara tak sengaja masuk hmi tanpa dipandu.
wah, ditambah lagi pas rak (rapat anggota komisariat), tanpa cinta dan sayanglah aku dengan hmi. aku yang takut bicara depan umum jadi berani,aku yang agak kurang kosakata jadi bertambah, aku banyak kenal senior mulai 2010,2009,2008,2007,2006,2005,2002 dan senior tahun 90-an. haha.. kenak dinamika lagi saat itu. tapi aku gak canggung lagi, karena udah terbiasa :) dan untungnya lagi, terasa seperti keluarga sendiri. inilah keluarga keduaku di medan ini. :)
nah, cerita rak, kan dikomisariat kami kan hmi koms fk usu. untuk memulai rak tu harus dihadiri senioren, tau2 aja lah kalo senioren hmi kan ada yg koass,ada yg kerja jadi dokter,perawat dan psikolog di rumahsakit ato tempat praktek, pasti rak gak bisa mulai siang, yah malam lah mulainya yaitu jam 8.. ahh,.. waktu itu walau aku sayang hmi, tapi aku masih malas juga dtg rapat. hehe. pas malam itu, aku di telpon senior ku. dan bilang "dek,bisa datang?".aku jawab "maaf bang gak bisa." abang itu yg kebetulan kabid ku saat itu bertanya"kenapa dek?". "gak tau tempatnya bang dan udah malam". abang itu jawab,."dtg aja dek,.nanti abang/kakak lain jemput". lalu krn aku segan gitu, aku akhirnya memutuskan untuk dtg. wah, saat itu aku salut kali,mau mereka menjemput anggota bidangnya. salut kali kerja keras untuk menghadirkan anggota bidangnya. :) tambah cinta lagi deh pada hmi.
lanjut cerita, perasaan aku merasa, kok aku ketemu dg senior hmi gak canggung,.. kayak keluarga gitu. kalau senior lainnya aku seperti diperlakukan kayak org lain.subhanallah.. nah, pas rak, rapat di mulai, dan senior dan yg lainnya ikut diskusi dan berdebat ttg yg gak jelasnya masalahnya. nah, dg polosnya aku berkata ttg statement buruk org2 ttg hmi. spontan senioren ku bilang "nah, ini yg abang butuh jawaban dari tadi.ternyata ini toh masalah ttg hmi". subhanallah, aku senang krn seniorku itu yg sebelumnya belum aku kenal ngerespect dan gak marah. nah, akhirnya kami bahas deh, kenapa org blg begitu dan begini.. akhirnya terjawab sudah deh semua statement org slama ini. dan ternyata gak benar. dan kami mencari solusi agar org tdk salah tafsir. subhallah, hatiku bergetar saat itu. dan aku berkata pada Allah, ya allah makasih banyak doaku akhirnya terjawab sudah dan ternyata hmi gak spt yg org bilang, kalaupun ada salah perbaiki jadi lebih baik :)
dan saat rak itulah, aku ngefans pada salah satu senior hmiku :) mungkin kalau dipikir2, semuanyaaku ngefans kali. kepribadiannya mantap dan luar biasa :). dan setelah aku cari profil seniorku satu2, mereka sungguh luar biasa dari yg lain. bukan hanya hebat dalam beretorika tapi mencakup semua yaitu afektif,kognitif dan psikomotor. organisasi bagus dan akademis bagus, ada yg anggota score dan pernah juara 3 nasional, ada yg 5/10 besar cumlaude, ada yang ipknya 4, ada yg jadi dosen fk usu, ada yg pendiri tbm dan banyak lagi. disamping itu, agamanya juga tidak tinggal. perfect deh senior hmi dan anak hmi :) bukan membanggakan tapi fakta. dan teman2 bisa mencontoh. hmi itu ibarat membahas semua ilmu, dimulai ilmu agam,politik,sosial,budaya,pendidikan,dll.subhanallah. allahuakbar. :)
senior2 hmi mencontohkan aku jadi lebih baik dan membuat aku jadi termotivasi. selama ini aku sangat minim motivasi dulu, tapi sekarang jika motivasi ku kendor, aku ingat aja bagaimana perjuangan senior2ku dulu. mereka semua ibarat keluargaku sendiri :) makasih yaallah kau telah membuatku terjerumus disini. ditambah lagi aku sudah lk-1, membuat aku merasa bahwa ilmu yg kudapat slama ini masih sangat sedikit. dan aku masih merasa jahillyah. dan alhamdullilah juga, aku sudah dan mulai belajar pemahaman keislaman yg bersumber dari quran dan hadist pada seniorku. makasih ya allah :)
mungkin, bagi org yg belum mengerti maksud dan tujuan hmi "terbinanya insan akademis,pencipta dan pengabdi yg bernafaskan islam atas terwujudnya masyarakat adil makmur yg diridhoi allah swt". tapi aku mengerti, tapi yg penting tiap apa yg org tanyakan itu aku akan menjawab terhadap apa yg aku tau. tanpa atas dasar yg menduga-duga.
aku juga masih belajar dan akan tetap belajar sesuai sabda rasullulah "tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina"
semoga pembaca mengerti dan tidak tergolong org yg menduga-duga.
dari pada jadi orang yang menduga-duga yg
sesungguh nya itu dibenci Allah (Q.S.2:78 dan Q.S.2:170) lebih baik kita
cari tau kebenarannya (Q.S.5:104). dan efek dari menduga2 itu sangatlah
fatal (Q.S.23:53). intinya kembali lagi deh,.. lo itu jgn mengikuti thd
apa yg tdk kamu ketahui(Q.S.17:36). krn dpt masuk jurang. makanya,
kalau penasaran, ya cari tau dg masuk kedalamnya. :)
kalau salah
perbaiki dan kalau benar semakin di tingkatkan. begini dpt pahala
insyaAllah. krn kita bermaksud baik dg memperbaiki jadi lebih baik. iya
kan? :)
SEMOGA BERMANFAAT :)
Bahagia hmi...
yakusa...